4 Kekhawatiran Pewawancara Kerja


Sebelum menjawab pertanyaan wawancara kerja, ada hal lain yang perlu Anda ketahui terlebih dulu, yaitu tentang wawancara kerja. Jika memahami ini, Anda akan mengerti bahwa di balik setiap pertanyaan wawancara kerja, sebenarnya ada hal yang dicemaskan atau dikhawatikan oleh pewawancara. Dengan mengetahui kekhawatiran itu, Anda bisa menentukan cara yang tepat untuk menghilangkan kekhawatiran tersebut. Pada intinya, ada empat hal yang menjadi kekhawatiran pewawancara yang akan dibahas di bawah ini.


Kecemasan/Kekhawatiran #1:
Apakah Anda Mampu & Mau Mengerjakan Pekerjaan ini?

  • Apakah Anda memiliki keterampilan/skill yang dibutuhkan untuk berkontribusi guna mencapai tujuan perusahaan/organisasi dalam jangka waktu tertentu? 
  • Apakah ada bukti bahwa Anda bisa mengerjakan perkerjaan ini di tempat kerja terdahulu? Jika ya, seberapa besar keberhasilan Anda, dan masalah apa yang pernah Anda hadapi? Apakah masalah tersebut membuat Anda lebih berkembang atau justru menghambat Anda? 
  • Jika Anda belum pernah melakukan pekerjaan ini, apakah ada bukti yang meyakinkan bahwa Anda benar-benar memiliki keterampilan/skill yang dibutuhkan agar berhasil mengerjakan pekerjaan ini? 
  • Apakah Anda akan mencurahkan seluruh perhatian Anda pada perusahaan/organisasi? Apakah Anda seorang yang loyal, pekerja keras, atau seorang yang bekerja sesuai mood, sering absen dan terlambat masuk kantor? 
  • Apakah ada kemungkinan Anda akan meninggalkan perusahaan sebelum memberi kontribusi bagi perusahaan/organisasi yang telah mengivestasikan waktu dan dana dalam proses rekrutmen atau training? 

Cara menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas adalah dengan memberikan informasi yang lengkap dan konkrit, antara lain:
  • Jawablah dengan memberikan informasi-informasi yang positif. 
  • Jawablah dengan menggunakan fakta dan angka-angka. 
  • Jawablah dengan memberi contoh kemampuan/skill Anda. 
  • Jawablah dengan menggunakan angka-angka statistik. 
  • Jawablah dengan cara mendiskusikan pengalaman-pengalaman Anda. 
  • Jawablah dengan menguraikan kemampuan Anda, dimulai dari yang paling Anda kuasai. 
  • Jawablah dengan memberi informasi yang mendetail tentang keberhasilan/ prestasi Anda. 
  • Jawablah dengan menguraikan semua tugas-tugas yang bisa/pernah Anda kerjakan. 
  • Jawablah dengan menunjukkan wawasan/pengetahuan Anda. 

Kecemasan/Kekhawatiran #2:
Siapakah Anda? Bagaimana Karakter Anda?

  • Apa yang membuat Anda marah? 
  • Apakah Anda kreatif? 
  • Apakah Anda seorang pemimpin? 
  • Apa hobi/minat Anda? 
  • Apakah Anda suka membaca? 
  • Apa yang membuat Anda unik? 

Cara menjawab pertanyaan-pertanyaan semcam ini adalah dengan menyediakan informasi yang positif dan jujur tentang diri Anda, antara lain:
  • Jawablah dengan memberi contoh-contoh. 
  • Jawablah dengan menguraikan kegiatan-kegiatan dan minat Anda. 
  • Jawablah dengan menyebutkan prestasi-prestasi yang pernah Anda raih. 
  • Jawablah pertanyaan yang mengarah pada informasi negatif dengan cepat dan arahkan ke topik pembicaraan lain. 

Kecemasan/Kekhawatiran #3:
Apakah Anda Bisa Bergaul dengan Staff Lain?

  • Apakah Anda bisa menyesuaikan diri dan bisa bekerja dalam tim? Adakah bukti yang meyakinkan? 
  • Apakah Anda akan bisa memberi pengaruh positif terhadap sesama rekan kerja, atau akan malah menimbulkan friksi, menyurutkan motivasi kerja, atau membicarakan hal-hal negatif tentang perusahaan? 
  • Apakah Anda bisa menyesuaikan diri dengan budaya perusahaan yakni dalam hal tingkah laku, nilai-nilai, kepribadian? 
  • Bagaimanakah pendapat Anda tentang atasan Anda yang dulu/sekarang? 

Cara menjawab pertanyaan tersebut adalah dengan menceritakan tentang perbuatan, sikap atau tindakan Anda di tempat kerja terdahulu [bagi yang sudah bekerja] atau semasa Anda menempuh pendidikan [bagi yang belum memiliki pengalaman kerja, antara lain:

  • Jawablah dengan memberikan contoh-contoh 
  • Jawablah dengan menunjukkan cara-cara yang Anda pakai ketika berinteraksi dengan orang lain. 
  • Jawablah dengan mengutarakan komentar-komentar positif orang lain terhadap diri Anda. 
  • Jawablah dengan menceritakan orang lain dalam sisi positifnya. 
  • Jawablah dengan menguraikan keterampilan Anda dalam berhubungan dengan orang lain. 
  • Jawablah dengan memberikan strategi menghadapi persoalan. 

Kecemasan/Kekhawatiran #4:
Apakah Perusahaan Ini Mampu Membayar Anda?
  • Apakah skala gaji untuk pekerjaan ini sesuai dengan jumlah gaji Anda sebelumnya? 
  • Apakah jumlah gaji yang Anda inginkan sesuai dengan yang telah ditetapkan perusahaan? 
  • Apakah Anda bersedia menurunkan jumlah gaji yang Anda inginkan? 

Cara yang dipakai untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan semacam ini adalah dengan menunda pembicaraan mengenai gaji sampai tahap akhir interview saat kedua belah pihak, pelamar kerja dan pewawancara, telah mendapat informasi yang cukup tentang hal-hal yang ingin diketahui. Bagi pelamar kerja, setelah mendapat informasi yang jelas mengenai perusahaan dan tugas-tugas yang dituntut darinya, maka ia harus menunjukkan kemampuannya untuk memberi kontribusi bagi perusahaan/organisasi. Beberapa strategi yang dapat dipakai:
  • Jawablah dengan menunda pembicaraan untuk tahap selanjutnya (jika interview masih pada tahap awal). 
  • Jawablah dengan mengarahkan pembicaraan pada topik lain. 
  • Jawablah dengan cara mengarahkan pewawancara untuk menyebutkan jumlah gaji. 
  • Jawablah dengan menggunakan skala gaji. 
  • Jawablah dengan mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi. 
  • Jawablah dengan menunjukkan keberhasilan/prestasi kerja Anda di masa lalu.

No comments:

Post a Comment